Mengenal Kerinci dan Objek-objek Wisatanya - part 1
Informasi umum mengenai Kerinci
Kerinci merupakan salah satu kabupaten di provinsi Jambi dengan luas wilayah kurang lebih 4.200 km^2. sekitar 50% atau 2.100 km^2 wilayahnya masuk dalam kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS). kerinci merupakan salah satu kantong permukiman (enklave) terbesar di dunia karena wilayahnya dikelilingi oleh TNKS.
Secara geografis,wilayah Kerinci merupakan lembah pada dataran tinggi dengan ketinggian 200 m dpl sampai dengan 3.805 m dpl . Wilayah ini amat subur karena terletak di kaki/ rangkaian pegunungan Bukit Barisan, khususnya di kaki Gunung Kerinci . Sektor pertanian menjadi sektor utama. Hamparan sawah yang sangat luas terlihat mulai dari daerah Kerinci Hulu, Kerinci Tengah, dan Kerinci Hilir. Daerah Kerinci dikenal juga sebagai penghasil beras yang berkualitas baik , yaitu beras 'Payo' yang enak dan harum . Oleh sebab itu, Pemerintah Dati II Kerinci terus membina para petani agar membudidayakan beras payo. Usaha lain yang dikerjakan petani adalah berkebun kayu manis, teh , dan kopi.
Wilayah Kerinci beriklim tropika basah dengan curah hujan relatif tinggi , rata-rata 3.085,5 mm pertahun. Suhu rata-rata di lembah Kerinci 23°c dan suhu terendah di puncak Gunung Kerinci dapat mencapai 5°c .
Dikaji dari sejarah, masyarakat Kerinci merupakan masyarakat Melayu Tua. Hal ini dapat dilihat dari beberapa peninggalan sejarah seperti : Lukisan manusia di Gua Kasah , Kapak Corong, bejana, tembaga,kendi , lingga , yoni , kuburan batu , dan sebaran obsidian di pinggiran sungai .
Pengaruh Islam turut mewarnai dan memperkaya kebudayaan Kerinci. hal ini terlihat dari berbagai jenis tarian dan upacara adat yang dilaksanakan masyarakat . Beberapa masjid kuno dengan gaya dan arsitektur tradisional yang menarik merupakan bukti bahwa masyarakat Kerinci memiliki seni budaya yang tinggi, seperti : Masjid Agung Pondok Tinggi (Sungai penuh) dan Masjid Keramat (Pulau Tengah). kedua Masjid ini dinyatakan sebagai peninggalan sejarah dan dilindungi undang-undang.
Pusat pemerintahan Kabupaten Kerinci berada di Sungai penuh yang terkenal dengan nama kota SAKTI. Julukan ini diberikan Sungai penuh memiliki ciri sebagai kota yang Sejuk,Aman,Kenangan,Tertib,dan Indah . Keindahan pegunungan , danau , air terjun , keanekaragaman flora dan fauna,kekhasan seni budaya, dan penduduk yang ramah merupakan perpaduan yang serasi . sehingga Kerinci menjadi daerah tujuan wisata utama di Provinsi Jambi. Tidaklah salah jika dikatakan , Kerinci Surganya Pariwisata Jambi ( The Paradise Tourism of Jambi Province).
Kerinci merupakan salah satu kabupaten di provinsi Jambi dengan luas wilayah kurang lebih 4.200 km^2. sekitar 50% atau 2.100 km^2 wilayahnya masuk dalam kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS). kerinci merupakan salah satu kantong permukiman (enklave) terbesar di dunia karena wilayahnya dikelilingi oleh TNKS.
Secara geografis,wilayah Kerinci merupakan lembah pada dataran tinggi dengan ketinggian 200 m dpl sampai dengan 3.805 m dpl . Wilayah ini amat subur karena terletak di kaki/ rangkaian pegunungan Bukit Barisan, khususnya di kaki Gunung Kerinci . Sektor pertanian menjadi sektor utama. Hamparan sawah yang sangat luas terlihat mulai dari daerah Kerinci Hulu, Kerinci Tengah, dan Kerinci Hilir. Daerah Kerinci dikenal juga sebagai penghasil beras yang berkualitas baik , yaitu beras 'Payo' yang enak dan harum . Oleh sebab itu, Pemerintah Dati II Kerinci terus membina para petani agar membudidayakan beras payo. Usaha lain yang dikerjakan petani adalah berkebun kayu manis, teh , dan kopi.
Wilayah Kerinci beriklim tropika basah dengan curah hujan relatif tinggi , rata-rata 3.085,5 mm pertahun. Suhu rata-rata di lembah Kerinci 23°c dan suhu terendah di puncak Gunung Kerinci dapat mencapai 5°c .
Dikaji dari sejarah, masyarakat Kerinci merupakan masyarakat Melayu Tua. Hal ini dapat dilihat dari beberapa peninggalan sejarah seperti : Lukisan manusia di Gua Kasah , Kapak Corong, bejana, tembaga,kendi , lingga , yoni , kuburan batu , dan sebaran obsidian di pinggiran sungai .
Pengaruh Islam turut mewarnai dan memperkaya kebudayaan Kerinci. hal ini terlihat dari berbagai jenis tarian dan upacara adat yang dilaksanakan masyarakat . Beberapa masjid kuno dengan gaya dan arsitektur tradisional yang menarik merupakan bukti bahwa masyarakat Kerinci memiliki seni budaya yang tinggi, seperti : Masjid Agung Pondok Tinggi (Sungai penuh) dan Masjid Keramat (Pulau Tengah). kedua Masjid ini dinyatakan sebagai peninggalan sejarah dan dilindungi undang-undang.
Pusat pemerintahan Kabupaten Kerinci berada di Sungai penuh yang terkenal dengan nama kota SAKTI. Julukan ini diberikan Sungai penuh memiliki ciri sebagai kota yang Sejuk,Aman,Kenangan,Tertib,dan Indah . Keindahan pegunungan , danau , air terjun , keanekaragaman flora dan fauna,kekhasan seni budaya, dan penduduk yang ramah merupakan perpaduan yang serasi . sehingga Kerinci menjadi daerah tujuan wisata utama di Provinsi Jambi. Tidaklah salah jika dikatakan , Kerinci Surganya Pariwisata Jambi ( The Paradise Tourism of Jambi Province).
Comments
Post a Comment